Jumat, 30 Januari 2009

Jangan biarkan jalan kita kelabu...


Badannya panas, mukanya pucat, lemas dan gak bertenaga? kenapa? tapi tampaknya dia berusaha keras untuk bangun... ehm.... ada apa dengannya? bahkan saat berbicara agak serak dan berat, suaranya terdengar sangat jauh... Kenapa? sakit ya...
"Kemaren muntah-muntah?" papar temennya

"Hah?" kaget dan kawatir pastinya

"badan pusing, panas tapi rasanya dingin, sakit perut, dan..." plis jangan diterusin gak tega dengernya.

aku terdiam lama... menunggu. tapi ternyata dia juga diam, lemes banget bawaannya, kupandangi wajah pucatnya, ada cekungan di bawah mata, agak kehitaman, akibat jarang tidur... tampaknya dia sangat kesakitan. Detik itu juga ingin rasanya terbang ke sampingnya, biar hanya memandang wajahnya dari dekat, atau mungkin menemaninya saat terlelap, aku ingin selalu ada di dekatnya... ingin merawatnya selagi aku bisa. awalnya ada seribu satu pertanyaan yang telah kupersiapkan dari kemaren, tapi ternyata aku hanya mampu bilang...

"Moga cepet sembuh ya..." jika ada yang bertanya siapa orang terbodoh di dunia, mungkin jawabannya adalah aku, atau mungkin jika ada yang nanya siapa paling bego, jawabnya pasti lagi-lagi aku! betapa aku selalu tak kuasa jika ada di dekatnya, saat dia susah dimana aku saat ini. betapa kekurangan ini telah buat hati ini mennagis hingga berdarah-darah, perih...langit menjadi kelabu saat tak ada ceriamu di hari-hariku, karena kau adalah langit di bumiku, kau adalah galaksi yang menampung planet-planet yang selama ini bertebaran. Bagiku kau adalah sang bumi, sebagai satu-satunya sang pemberi kehidupan...moga cepat sembuh ya sayang... betapa aku terluka demi melihatmu seperti ini... tak kuasa mendengar suaramu yang terasa semakin jauh saja... maaf...aku tahu jika jalan masih terlalu jauh, dan kalau kelabu seperti ini aku rela menunggu hingga kapanpun...

Kamis, 15 Januari 2009

Saat aku diam, Kau ada dalam Pelukku

Esok akan ada bintang yang juga sama seperti hari ini,
akan ada rembulan yang juga bendar seperti hari ini,
aka ada langit yang sama seperti hari ini...
tapi takkan ada cinta yang sama seperti hari ini,
karna buatku kau adalah bumi diantara Bima sakti,
dan aku adalah kuku buatmu....Indah,
inilah letak bedanya....

Malam itu langit bertabur bintang, biru... bahkan bening yang demikian indah melahirkan pedar tersendiri pada langit yang bagaikan kaca tanpa cela... indah!

"Bisa minta tolong ambilin buahnya dek..." katamu malam, kita sedang duduk bersama di bawah langit bertabur bintang, dengan lantai rumput-rumput teki, tergoda.... ku rebahkan kepala tepat di sampingmu, melirikmu takut-takut, dan mensyukuri hingga detik ini aku masih bisa melihat kau di sini... disampingku.

"aku ingin lebih banyak menghabisi waktu kita dengan seperti ini" ucapmu perlahan. aku juga. doa dalam hati yang ku ucapkan lamat-lamat bergema pada langit-langit ke tujuhnya malam ini... aku ingin tetap di sampingmu, hingga nanti...

Malam ini kami berencana duduk semalaman di luar sambil ngobrol sampe pagi...kami banyak berdiskusi, bahkan untuk hal terkecil, saling evalusi dan macem-macem

"Bening itu... perasa, gampang terpengaruh, sering narik kesimpulan salah... de el el" tapi yang paling aku ingat adalah "kalo bening itu ngangenin" ehm... beneran gak sech?

Jam berdetang 12 kali, menandakan menit 00.00 tengah malam, angin berhembus semilir, agak basah oleh embun yang mulai turun dari langit-langit. Heran! disampingnya aku tak pernah benar-benar merasa mengantuk

"Ngantuuuukkkk...." setengah merajuk aku berkata, kamu tersenyum, seperti biasa menepuk-nepuk pipiku sayang

"Tidur aja... aku temenin di sini" tangannya mengucek-ngucek rambutku gemas, berlagak mengusap mataku yang tak henti-hentinya merem melek...(hehehhe nakal banget yaaa)

"Sini sini..." dia mengulurkan tangan kokohnya dan meraihku dalam lokasinya, hangat. "jangan bergerak" kalau aku diam dan tak berbicara itu artinya aku akan merengkuhmu di sini, bukan dimana-mana tapi dalam hati ini....


Rabu, 14 Januari 2009

Ceritaku dan ceritanya...., apa ini sebuah kebetulan?

Dulu, saat masih kecil aku sangat mengidolakan namanya, nanya bagus dan sangat fenmenal. Pernah punya harapan bahwa nama itulah yang nantinya akan bersanding denganku (hehehehehe, hayalan anak kecil banget yaaa) dan sekarang. ABRAKADABRA! bersama nama itulah aku menjalani hari-hari indah dari sekian hari ini...

Iseng..., aku duduk depan TV, ku pencet chanel terkini, ehmm ada film bagus nich...SINETRON!!! khas film ibu ibu katanya, tapi ini suer asli bagus banget. Tentang cewek salah sambung yang sayang banget ma cowok lewat telpon. dan namanya asli entah itu kebetulan atau tidak, rada-rada mirip ma dia.
memang sich ada yang namanya cinta pada pandangan pertama, lah ini apakah ada cinta pada pendenaran pertama....
ceritanya pas banget sama dengan ceritaku dengan dia, dengan orang yang selama ini aku panggil Aa.

Cewek di Tv : dari dia aku banyak belajar
Bening : dari dia aku banyak belajar, tentang segalanya, tentang arti persahabatan, arti kebersamaan, arti saling pengertian, dan arti dari... cinta... aku banyak belajar dari dia... segalanya...

Dia banyak mengajariku, dimanapun dia berada, dan kapanpun dia bisa membaca tulisan ini, inilah yang ingin aku ucapkan selama ini... TERIMA KASIH BANYAK-BANYAK BUAT SEMUANYA CINTA...

Ceritaku dan ceritanya...., apa ini sebuah kebetulan?

Dulu, saat masih kecil aku sangat mengidolakan namanya, nanya bagus dan sangat fenmenal. Pernah punya harapan bahwa nama itulah yang nantinya akan bersanding denganku (hehehehehe, hayalan anak kecil banget yaaa) dan sekarang. ABRAKADABRA! bersama nama itulah aku sekarang

Tentang kaum yang bernama Hawa



Belakangan ini wanita kerap dilecehkan penindasan pada wanita banyak diliput berbagai media, entah itu oleh kaum Adam, atau bahkan oleh tangan-tangan tak bertanggung jawab lainnya... Padahal ada puluhan istimewanya laki-laki dibanding makhluk lain. iseng-iseng belakangan ini Bening bela-belain nongkrongin internet buat nyri tau tentang pernak-pernik wanita dan apa aja yang buat kaum bernama Hawa ini mulya. nah! ini dech hasilnya...... TARA!!!!


PADA SAAT TUHAN MENCIPTAKAN PARA IBU


Ketika itu, Tuhan telah bekerja enam hari lamanya. Kini giliran

Diciptakan para ibu. Seorang malaikat menghampiri Tuhan dan berkata lembut, "Tuhan, banyak nian waktu yang Tuhan habiskan untuk menciptakan ibu ini?" Dan Tuhan menjawab pelan: "Tidakkah kau lihat erincian yang harus dikerjakan?:

œ Ibu ini harus waterproof (tahan air/cuci) tapi bukan dari plastik.

œ Harus terdiri dari 180 bagian yang lentur, lemas dan tidak cepat capai.

œ Ia harus bisa hidup dari sedikit teh kental dan makanan seadanya. Memiliki kuping yang lebar untuk menampung keluhan

œ Memiliki ciuman yang dapat menyembuhkan kaki yang keseleo

œ Lidah yang manis untuk merekatkan hati yang patah, dan

œ enam pasang tangan!! Malaikat itu menggeleng-gelengkan kepalanya:

œ Enam pasang tangan....? tsk tsk tsk" --- "Tentu saja! Bukan tangan yang merepotkan Saya, melainkan tangan yang melayani sana sini, mengatur Segalanya menjadi lebih baik...." balas Tuhan

œ Juga tiga pasang mata yang harus dimiliki seorang ibu "Bagaimana modelnya?" Malaikat semakin heran. Tuhan mengangguk-angguk."Sepasang mata yang dapat menembus pintu yang tertutup rapat dan bertanya: "Apa yang sedang kau lakukan di dalam situ?", padahal sepasang mata itu sudah mengetahui jawabannya. "Sepasang mata kedua sebaiknya diletakkan di belakang kepalanya,sehingga ia bisa melihat ke belakang tanpa menoleh. Artinya, ia dapat melihat apa yang sebenarnya tak boleh ia lihat dan pasang mata ketiga untuk menatap lembut seorang anak yang mengakui kekeliruannya. Mata itu harus bisa bicara! Mata itu harus berkata: "Saya mengerti dan saya sayang padamu". Meskipun tidak diucapkan sepatah kata pun. "Tuhan", kata malaikat itu lagi, "Istirahatlah" "Saya tidak dapat, Saya sudah hampir selesai."

œ Ia harus bisa menyembuhkan diri sendiri kalau ia sakit.

œ Ia harus bisa memberi makan 6 orang dengan satu setengah ons daging

œ Ia juga harus menyuruh anak umur 9 tahun mandi pada saat anak itu tidak ingin mandi......

Akhirnya Malaikat membalik balikkan contoh Ibu dengan perlahan."Terlalu lunak", katanya memberi komentar. "Tapi kuat!" Kata Tuhan bersemangat. "Tak akan kau bayangkan betapa banyaknya yang bisa ia tanggung, pikul dan derita." "Apakah ia dapat berpikir?" tanya malaikat lagi. "Ia bukan saja dapat berpikir, tapi ia juga dapat memberi gagasan, idea dan berkompromi", kata Sang Pencipta. Akhirnya Malaikat menyentuh sesuatu di pipi, "Eh, ada kebocoran di sini". "Itu bukan kebocoran", kata Tuhan. "Itu adalah air mata.... air mata kesenangan, air mata kesedihan, air matakekecewaan, air mata kesakitan, air mata kesepian, air mata kebanggaan, airmata....,air mata...." "Tuhan memang ahlinya....", Malaikat berkata pelan.


Diantara Istimewanya Wanita


Wanita memang banyak memberikan bahan perbincangan. Saat ini bukan saja perannya yang disorot akan tetapi muncul pula para aktifis wanita yang ingin menegakkan hak-haknya. Disatu sisi wanita juga di tuntut untuk menjadi ibu rumah tangga yang baik. Dalam kebanyakan kajian, jika berbicara mengenai wanita seringkali para peserta apalagi ayng kurang memahami Islam selalu menyudutkan Islam, terutama mengangkat sisi Poligami, hak waris, dll. lalu bagaimana sebenarnya Islam mendudukkan wanita ??


1. Doa wanita lebih makbul daripada lelaki kerana sifat penyayang yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah S.A.W. akan hal tersebut, jawab baginda: 'Ibu lebih penyayang daripada bapak dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia.'


2. Wanita yang solehah [baik] itu lebih baik daripada 70 orang lelaki yang soleh.

3. Barang siapa yang menggembirakan anak perempuannya, darjatnya seumpama orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah S.W.T. dan orang yang takut akan Allah S.W.T. akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.

4. Barang siapa yang membawa hadiah [barang makanan dari pasar ke rumah] lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Maka barang siapa yang menyukakan anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail A.S.

5. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku [Rasulullah S.A.W.] di dalam syurga.

6. Barang siapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan, lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa takwa serta bertanggungjawab, maka baginya adalah syurga.

7. Daripada Aisyah r.a. 'Barang siapa yang diuji dengan sesuatu daripada anak-anak perempuannya, lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka.

8. Syurga itu di bawah telapak kaki ibu.

9. Apabila memanggil akan engkau dua orang ibu bapamu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.

10. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah dari mana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.

11. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung di udara, malaikat di langit, matahari dan bulan, semuanya beristighfar baginya selama mana dia taat kepada suaminya dan direkannya [serta menjaga sembahyang dan puasanya].

12. Aisyah r.a. berkata 'Aku bertanya kepada Rasulullah S.A.W., siapakah ang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab baginda, 'Suaminya.' 'Siapa pula berhak terhadap lelaki?' Jawab Rasulullah S.A.W.'Ibunya.'

13. Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa sebulan Ramadan, memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah dia dari pintu syurga mana sahaja yang dia kehendaki.

14. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah S.W.T. memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu daripada suaminya [10,000 tahun].

15. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah S.W.T. mencatatkan baginya setiap hari dengan 1,000 kebaikan dan menghapuskan darinya 1,000 kejahatan.

16. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah S.W.T. mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah S.W.T.

17. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia daripada dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.

18. Apabila telah lahir [anak] lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.

19. Apabila semalaman [ibu] tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah S.W.T. memberinya pahala seperti memerdekakan 70 orang hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah S.W.T.

20. Seorang wanita solehah adalah lebih baik daripada 70 orang wali.

21. Seorang wanita yang jahat adalah lebih buruk daripada 1,000 lelaki yang jahat.

22. 2 rakaat solat dari wanita yang hamil adalah lebih baik daripada 80 rakaat solat wanita yang tidak hamil.

23. Wanita yang memberi minum susu kepada anaknya daripada badannya [susu badan] akan dapat satu pahala daripada tiap-tiap titik susu yang diberikannya.

24. Wanita yang melayan dengan baik suami yang pulang ke rumah di dalam keadaan letih akan mendapat pahala jihad.

25. Wanita yang melihat suaminya dengan kasih sayang dan suami yang melihat isterinya dengan kasih sayang akan dipandang Allah dengan penuh rahmat.

26. Wanita yang menyebabkan suaminya keluar dan berjuang ke jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumah tangganya akan masuk syurga 500 tahun lebih awal daripada suaminya, akan menjadi ketua 70,000 malaikat dan bidadari dan wanita itu akan dimandikan di dalam syurga, dan menunggu suaminya dengan menunggang kuda yang dibuat daripada yakut.

27. Wanita yang tidak cukup tidur pada malam hari kerana menjaga anak yang sakit akan diampunkan oleh Allah akan seluruh dosanya dan bila dia hiburkan hati anaknya Allah memberi 12 tahun pahala ibadat.

28. Wanita yang memerah susu binatang dengan 'bismillah' akan didoakan oleh binatang itu dengan doa keberkatan.

29. Wanita yang menguli tepung gandum dengan 'bismillah', Allah akan berkatkan rezekinya.

30. Wanita yang menyapu lantai dengan berzikir akan mendapat pahala seperti meyapu lantai di baitullah.

31. Wanita yang hamil akan dapat pahala berpuasa pada siang hari.

32. Wanita yang hamil akan dapat pahala beribadat pada malam hari.

33. Wanita yang bersalin akan mendapat pahala 70 tahun solat dan puasa dan setiap kesakitan pada satu uratnya Allah mengurniakan satu pahala haji.

34. Sekiranya wanita mati dalam masa 40 hari selepas bersalin, dia akan dikira sebagai mati syahid.

35. Jika wanita melayani suami tanpa khianat akan mendapat pahala 12 tahun solat.

36. Jika wanita menyusui anaknya sampai cukup tempoh [2 1/2 tahun], maka malaikat-malaikat di langit akan khabarkan berita bahawa syurga wajib baginya.

37. Jika wanita memberi susu badannya kepada anaknya yang menangis, Allah akan memberi pahala satu tahun solat dan puasa.

38. Jika wanita memijit suami tanpa disuruh akan mendapat pahala 7 tola emas dan jika wanita memijit suami bila disuruh akan mendapat pahala 7 tola perak.

39. Wanita yang meninggal dunia dengan keredhaan suaminya akan memasuki syurga.

40. Jika suami mengajarkan isterinya satu masalah akan mendapat pahala 80 tahun ibadat.

41. Semua orang akan dipanggil untuk melihat wajah Allah di akhirat, tetapi Allah akan datang sendiri kepada wanita yang memberati auratnya yaitu memakai purdah di dunia ini dengan istiqamah.

(Nur Cahyo Wibowo)

Selasa, 13 Januari 2009

Ada duka di negri para nabi


Tangisan berderai di tanah ini, jutaan rudal yang menghantam seperti peluru, telah jadikan tanahnya lantak dan rata dengan tanah. perjuangan yang menggelegak jadikan tanah seribu nabi ini seperti tak bertuan. hingga bayipun menangis dalam bujur kakunya... lalu adakah yang peduli????

Marah adalah bumbu, tapi benar-benar butuh sabar


Kadang aku merasa sama sekali tak mengenalmu.... apakah ini semacam realiti perasaan saja? tapi mengapa kamu tak peduli... justru saat-saat seperti ini aku merasa aman bersama orang yang ucapkan hal sama... entah...

"Bisa minta tolong?" aku berkata ragu
"ya apa?" duch kayaknya kurang tepat dech kayaknya, jawabnya ketus gitu... huhuhu jadi takut atuh.....
"ehmmm...." ragu
takut
dan entah apa?
"ya ada apa????" cecarmu
"Bisa minta tolong cariin kaset yang ilang?" setengah merajuk, dan dengan nada yang khas
"oooo, yayayaya....tar saya cariin"
diem
sunyi
tanpa suara
"ya udah ya...."
ketus dan terburu-buru. duch jadi makin gak enak nich
Setelah itu dia berbalik, punggungnya bergerak dengan beraturan, meninggalkanku yang terbengong. God! kadang aku merasa sama sekali tak mengenalnya, sama sekali tak mengerti dirinya...
apakah aku sudah salah meletakkan hati... kali ini... aku sangat ragu kepadanya....
betapa sulit untuk saling mengerti dalam kondisi yang seperti ini, untuk kali ini aku benar-benar percaya jika Tuhan memang menciptakan hati bukan dalam satu rongga, tapi dalam dua rongga... dan untuk saling memahaminya butuh kesabaran agar mampu mencapai rongga terdalamnya... sangat butuh kesabaran



Kadang aku merasa sama sekali tak mengenalmu.... apakah ini semacam realiti perasaan saja? tapi mengapa kamu tak peduli... justru saat-saat seperti ini aku merasa aman bersama orang yang ucapkan hal sama... entah...
"Bisa minta tolong?" aku berkata ragu
"ya apa?" duch kayaknya kurang tepat dech kayaknya, jawabnya ketus gitu... huhuhu jadi takut atuh.....
"ehmmm...." ragu
takut
dan entah apa?
"ya ada apa????" cecarmu
"Bisa minta tolong cariin kaset yang ilang?" setengah merajuk, dan dengan nada yang khas
"oooo, yayayaya....tar saya cariin"
diem
sunyi
tanpa suara
"ya udah ya...."
ketus dan terburu-buru. duch jadi makin gak enak nich

setelah itu



Senin, 12 Januari 2009

Dia buatku....

Dia begitu jauh untuk sekedar kerengkuh

karena dia permata yang tak mampu kekenakan
karena dia mutiara yang hanya mampu kulihat, tapi tak mampu kuraih
karena dia seorang yang tak kuasa ku elak
karena dia kata yang tak bisa kudefinisikan
karena dia seseorang yang telah merebut hatiku
karena hati ini ternyata benar-benar padanya

dan akan kubawa hingga nanti
kemanapun aku pergi.....

Aku banyak belajar banyak kepadanya, tentang kata yang hingga kini masih lamat-lamat kurangkai, dia ajariku banyak --banyak sekali-- pun mungkin dia tak seperti yang lain tapi lebih dari sekedar itu, dia telah buat aku lebih paham, setidaknya tentang hal yang selama ini tak pernah ku rabah

Betapapun aku sabdakan tentang semuanya... tentangnya takkan mampu kulukiskan disini, karena dia bukan untaian kata yang mampu kurangkai, dia bukan deretan cerita yang rela ku ekspostkan, dia bukan karangan ilmiah yang akan kupresentasikan....tapi dia adalah....
rasaku yang kuletakkan disini... ikhlasku yang kulembahkan di dalam sini...ngaraiku yang kulabuhkan di atas sini... di dalam hatiku... sebab dia adalah...CINTAKU....

Buatku dia adalah...
Pribadi berbeda dari yang lain, sosok yang hanya padanya kulabuhkan rasa. Dengan dua matanya yang jernih dia pandang dunia dengan sangat sederhana, dengan tangannya yang kokh dia rengkuh segalanya di dunia ini... dan dengan segala sahajanya dia adalah cahaya di atas cahaya yang buatku belajar banyak... terima kasih... cinta...

Sajak buat dia...

Kembali...
Aku kembali kesini
Menghapus mimpi-mimpi
Melindas habis cita tak bertepi
Mendamparkan diri pada ngarai yang kunamai rindu
Membuat asa lunas
Hanya dengan tenggelam di telaga matanya

Apakah dia rela untukku?
Sebagaimana aku ikhlas untuknya....

Minggu, 04 Januari 2009

Sulitnya percaya


Alangkah sulitnya membangun percaya.... sangat... teramat malah.....

betapa aku sangat lemah untuk urusan yang satu ini, saat kaki lumpuh, akankah kaki terapuh... aku kalah dalam marahku... betapa dia sangat sulit ku tebak sangat... teramat... aku benar-benar tak mengerti